Senin, 20 Juli 2009

hari baru

hari baru
kehidupan baru
dunia baru
rasa yang menggeliat
bergejolak atas perubahan
mengendapkan rasa rasa
dan kini aku sadar.

kehidupan yang lalu
hanyalah sisa kenangan
dan kini
waktu tuk buka lembaran baru
mengisi hari hari
menyandang lagi duniaku.


menjamah setiap kesadaran
akan diri dan waktu
keadaan yang kerap berubah
membawaku bangun
menatap dunia pada 1poros

kini,,
aku berjalann
tak memiliki apa yang kumiliki
sebab,
kini aku berjalan
pada jalan baru
yang kan isi hari depanku.

Jujur

bila aku boleh jujur pada dunia..
aku yang telah bisa melepasnya.
kini ragu kembali.
aku tak mengerti apa yang kuinginkan.
di saat ada hati baru yang mengisi.
di sela sela lengaj diri.
aku kembali bimbang tuk memilih.
antara masa lalu.
atau mencoba sseuatu yg baru.
aku tak ingin kembali gagal.
namun,,
aku tak tahu jalan mana yang harus kujegali.

Kamis, 16 Juli 2009

back.

Setelah 4hari pergi meninggalkan rumah.
akhirnya aku kembali dengan membawa 1001 pengalaman.
tak terukirkan oleh 1001 kata maupun bahasa yang tercipta di bumi.
aku kembali dengan rasa yang bergantung dan jiwa" mendera.
tiada gunanya berfikir bagaimana bisa terjadi.
rasa itu datang tiba" setelah aku kembali.
aku menahan langkahku tapi aku tak sanggup.
menjadikan diriku terus berjalan di atas air hening.
aku terus mengiringi langit yang bergerak.
tanda keheningan malam yang telah kulalui.
suka duka cinta kasih dan rindu serta kbahagiaan dan ksedihan tak terungkap.
kini menyati dengan diri yang rindu dan ingin kembali.
rasanya sulit berbiacara tntg dunia yg enggan berkata.
namun,,
aku kini datang lagi sebagaimana kefanaan ku yang awal.
maka beroleh kasih aku yang kan menarik diriku di sini.
dengan segala kejadian yang menjadi kenangan.
kusimpan abadi dalam sebuah kotak kasih.
aku tahu rasa yang kini mendera.
tak kan ada yang dapat mencederainya.
rasa yang diam" mengendap masuk.
saat hati ini lengah bimbang dan kosong.
maka kini aku yang tlah kembali.
takkan menyia nyiakan yang telah terjadi..


love,

Brigitta Camellia Tan

Minggu, 12 Juli 2009

pemandangan di sore hari

sore hari pas lagi main m xtra(my dog) tiba" ada 2anjing golden lge jalan jalan di depan rumah.
xtra lari pengen maen, truz kan gw ikutin. tiba" yang bawa t kayaknya seumuran gw.hoohoo..
ngomong english. feeling gw c anak SPH.. lol..
truz maen" gtuw d.. kan gw lge bocen d rumah, y uda lumayan kan ad temen maen.. akak^.^
jdi sore" maen m anjing. pertma gw tkudd... biz kyaknya seremm..
tpi makin lama,malah gw maen m goldennya. gw elus"... hha..
anjingnya bae".. ada yg 1th ad yg 12 th...
pkokna seruw deh.. uda yg bawa keliatannya friendly lge..akak..lumayan getow nemenin sore gw yg sepiii..
gra" anjing gw jdi dapat tmen.. anjing gw jga dapat temen.. hha.. seruuuuuu.. akak^.^

Sabtu, 11 Juli 2009

Kehilangan


aku sadar kalo kini aku kehilangan segalanya.
segala yang pernah ada dalam genggamanku.
mereka pergi bersama meninggalkanku di sini yang merintih.
dalam waktu yang relatif cepat semua sirna dan terbang.
yang tadinya kertas kini adalah abu yang pergi dengan berkabung.
aku memang tahu apa yang ada dalam jangka panjang.
akan menyakitkan diri sendiri dan hati ini.
pedih tentang kenyataan yang kini mendera diri ini.
entah semua ini datang dari sapa dan karena sapa.
akukah yang melepaskan atau takdirku dilepaskan.
semua kini hanya tersisa guratan dari luka yang menari.
luka yang basah kini kembali berair.
mungkin hakikatnya dia takkan menjadi kering.
aku rela dan merelakan segala kepedihan ini.
melepas setiap jeritan hati yang enngan melepas.
aku tahu ini terlalu sulit di fikir dengan akal sehat.
terlalu menyakitkan kehilangan segalanya dalam waktu bersamaan.
kebahagiaan yang awalnya milikku.
kini lenyap tak bersisa dan entah terbang kemana.


aku bersama rintih hujan menyelamkan kepalaku ke paku air.
ingin aku berhenti untuk sekedar menikmati sisa sisa hari ini.
ak pernah mengira bahwa air yang turun beriringan ini.
akan jadi membawa air mataku pergi.
aku yang bertapak disini,sendiri.
menatap hampa ke bangunan tua penuh dengan tiang putih.
di antara pelantaran yang luas aku menangis sendiri.
di balik derasnya hujan yang membasahi tubuhku.
aku tak tahu apa kehilangan ini masih berujung atau tidak.
biar waktu yang kian bawa kemana aku kan pergi.
hati kecilku kini berbisik lembut di sela sela telinga.
semua asa dan kehilangan yang memporakporandakan.
akankah ada yang dapat membawa lukaku pergi jauh.


Bila tidak ada,
mungkin ini jalanku.
jalan yang tak memiliki arah balik.
mungkin telah waktunya aku menyerah.
merebahkan diri atas 1kata.
KEHILANGAN.

malaikat kecil



Bila aku bisa menjadi seorang malaikat kecil.

aku rindu akan masa ku saat kecil.
hanya ada senyum dan tawa saat bermain.
aku berdoa seperti anak-anak yang awam.
waktu kini menjadikanku dewasa.
menjadi seorang gadis yang bertumbuh.
aku ingin serahkan diriku apa adanya.
menjadi seorang yang membawa tawa riang.
seperti malaikat kecil yang sedang berdoa.
masih lugu dan penuh ketulusan dalam menyembah.


Kini penuh dengan ribuan pikiran.
ribuan beban yang buatku letih tak bersyarat.
aku sungguh lelah menghadapi dunia.
tak dapat kubahasakan yang dirasakan hati ini.
rasanya tak ada kata yang dapat menerjemahkannya.

bagaimana aku bsa menjadi anak lugu.
yang berdoa bsama teddy bear.
aku ingin kembali pada masa itu.
tanpa perlu memikirkan apa yang kini ada.
tak ada pikiran tentang hal yang kini kupikirkan.
kembali pada masa yang bgitu sunyi.

Jumat, 10 Juli 2009

someone

Kembali pada ingatan akan seorang di balik bayangan.
Aku melihatanya tapi entah siapa dia.
Namun akhirnya aku terbangun dalam keadaan sadar.
Aku tahu dia adalah byangan dalam kelamku.
Hantui mimpi mimpiku,aku sadar dan mengerti.
Dia bukan cinta pertamaku.
Entah mengapa aku begitu merindukannya.
Mendengar setiap tawanya yang nyaring.
Menawar setiap kata"nya yang ada.
AKu kini sadar dan semakin pahami.
Aku kehilangannya,aku melepaskannya.
Karena memang dia bukan milikku.
Kini aku mencoba bertahan dalam hidup baru.
Dan merelakannya tuk dikubur dalam kotak hati.

Kamis, 09 Juli 2009

....

Ini duniaku.
Dan segala yang kini ada dihadapaku.
Haruskah aku menerima kisah cinta yang baru.
Yang akan menari" dihatiku??
Ataukah sejujurnya aku tak menginginkannya??
Msih berharap pada sang pelana jiwa..hha..

Aku terjebak dan terperangkap dalamnya.
Mungkin aku semakin hari semakin disadarkan.
Tentang siapa yang ada pada hati yg terdalam.
Rasa egois melumbung tinggi ke angkasa.
Walau aku sadar aku tak lagi memiliki rasa.

Hatiku terlalu rapuh..
Dan takkan ada orang yang dapat mengisinya.
Dia terlalu rapuh..
Dan masih mencintai dan kan terus mencintai 2hati sebelumnya.
Maaf,tapi inilah keadaannya.